System Digitalisasi Menjadi Prioritas Pembelajaran Serdik Sespimen Angkatan 65

Kota Cimahi, Kabar Akurat News.Com- Sedikitnya 13 personel polisi calon kapolres yang sedang menjalani pendidikan di Sespim Polri Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB) diwanti-wanti soal tugas di era digital dan program Astacita. 

13 peserta didik Sespimen 65 itu menjalani training course level 3 di Mapolres Cimahi. Di situ mereka diingatkan soal perkembangan dunia digital saat ini. 

"Tantangan di era media sosial ini tentu harus menjadi kewaspadaan bagi mereka ketika menjabat di suatu wilayah. Ini merupakan isu strategis yang harus mereka kuasai bagaimana penanganannya sesuai tugas pokok dan fungsi Polri," kata tutor kelompok latihan XI, Kombes Bartholomeus Meison Sagala, saat dikonfirmasi, Kamis (20/2/2025). 

Menurutnya, era digital saat ini tak melulu menghasilkan hal positif. Namun juga banyak terjadi hal-hal negatif yang penyelesaiannya menjadi peran dari kepolisian. 

"Harus bisa membaca situasinya seperti apa. Era media sosial saat ini itu sangat rawan, banyak hal negatifnya dan itu harus bisa diselesaikan oleh Polri," katanya. 

Di sisi lain, Polri juga ditugasi untuk mendukung program Astacita Presiden RI, Prabowo Subianto. Mulai dari pengentasan kasus kriminal, narkotika, hingga mendukung program ketahanan pangan. 

"Program presiden kita Astacita ktu banyak yang menyangkut dengan tugas pokok Polri. Misalnya ketahanan pangan," katanya. 

Dalam mewujudkan ketahanan pangan, salah satu peran penting Polri yakni memastikan distribusi pupuk aman. Kemudian pendistribusian beras yang juga tak ada gangguan. 

"Hal-hal itu menjadi tugas kepolisian, menjamin terlaksananya semua program berjalan dengan lancar. Nah itu yang harus calon-calon kapolres ini kuasai," ujarnya. (Andini)